APA YANG ANDA PERSIAPAN UNTUK TAHUN BARU

Diterjemahka Oleh: Muhammad Abrar Ali Amran

Penerjemah Kemenag Tanah Datar

Khutbah Jum’at

Ada pelajaran dalam pergantian tahun bagi yang mau, hilangnya zaman menjadi tanda bagi yang mau memperhatikannya, tahun berlalu bagi hamba hari dan bulan lewat dari umur, yang berakal menjadikan ini sebagai tanda untuk berfikir dan lapangan uantuk memperhatikan. Tidak ada kelalaian yang lebih besar dari berlalunya tahun dan lewatnya umur yang tidak berpengaruh terhadap jiwa dan tidak mengambil nasehat darinya hati.

Wahai mukmin, sesungguhnya masuknya tahun baru artinya hilangnya umur lebih dari tigaratus hari dari hidupmu, kamu semakin jauh dari dunia dan semkin dekat dengan kubur dan hisab, ini harusnya berpengaruh terhadap jiwa dan membuat kita menghitung hidup kita. Akhir tahun tidak mempunyai keutamaan dan hukum khusus, akan tetapi ia adalah sejarah yang sahabat selalu memperhatikannya untuk memperbaiki kehidupan manusia, dan pada waktu bersamaan ia adalah kejadian yang diingat manusia, dan berlalunya zaman dan generasi, serta hilangnya dunia dan akhir dari umur, namun ketika hati sudah lalai dan cinta dunia semakin berat dan kita mengira bahwa kita selamanya di dunia.

Siapa yang mau memperhatikan ayat-ayat Alquran yang berbicara tentang kehidupan dunia akan menemukan bentuk yang benar tentang itu, dan peringatan bagi manusia dari tertipu, dan larangan untuk betah disanah karena ia penuh tipuan, dalam surah alKahfi ayat 45,46 Allah Berfirman: Dan buatkanlah  untuk mereka perumpamaan kehidupan dunia ibarat air  yang kami turunkan dari langit, sehingga menyuburan tumbuh-tumbuhan di bumi, kemidian menjadi kering yang diterbangkan angin dan Allah maha kuasa atas segala seusuatu. Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia, tetapi amal kebajikan  yang terus-menerus  adalah lebih baik pahalanya disisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan. Ia adalah tipuan yang banyak orang tertipu olehnya dan mereka menyesal kelak setelah mengetahui hakikat sebenarnya nanti pada waktu penyesalan tidak berguna dan tidak bisa mencari alasan.

Dalam surah yunus 45 Allah berfirman: Dan pada hari Allah mengumpulkan meereka seakan-akan tidak pernah berdiam di dunia kecuali sesaat saja pada waktu siang hari mereka saling berkenalan. Sungguh rugi orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Allah dan mereka tidak mendapat petunjuk. Sebagaimana mereka bertemu di dunia tidak lebaih dari beberapa saat saja di siang hari kemudian berpisah, demikian juga di dunia ukuran waktunya

Siapa yang mau menasehati dirinya memahami hakikat dunia dan tidak terlena olehnya tetapi menjadikannya jalan untuk mendapatkan kemenagan nikmat Allah yang kekal di surganNya.

Dunia tidak dicela karena dunianya akan tetapi dicela disebabkan perbuatan penduduknya, siapa berhasil mendapatkan ridha Allah dan melakukan kebaikan akan ia dapatkan balasannya kelak.

Hamba Allah

Siapa yang memperhatikan zaman sekarang, banyaknya fitnah, musibah yang menimpa umat Islam dan kita dijauhkan di setiap tempat, telah diperingatkan oleh Rasulullah  darinya dan memberikan cara kepada kita bagaimana menjaga kita dari keburukannya, dalam sebuah shahih Muslim hadis dari Abu Hurairah RA RAsulullah SAW berkata; Bersegeralah bermal shaleh pada zaman fitnah seperti malam yang gelap, seseorang pagi beriman sorenya kafir, sore beriman paginya kafir mereka jual agama mereka dengan dagangan dunia. Dalam hadis ini Rasul mengajak kita untuk bersegera beramal untuk memelihara kita dari fitnah.

Betapa banyak kejadian perubahan  seseorang disebabkan mereka jauh dari ajaran Tuhan dan kekurangan meraka dalam melaksanakan perintahNYa. Betapa banyak orang yang dahulunya Istiqamah dan berbuat baik akhirnya berbalik diujung hayatnya, mereka akan rugi dunia dan akhiran dan itulah kerugaian yang nyata.

Pada zaman kita hidup sekarang ini telah Nampak banyak fitnah seperti yang dijanjikan sebalumnya. Diberi fitnah mereka yang merupakan saudara kita, berbicara dengan bahasa kita dan mereka memfitnah umat Islam mati-matian yang harus kita waspadai. Kondisi ini menyebabkan kita untuk tidak meninggalkan doa; Duhai yang maha membolak balikkan hati tetapkanlah hati kami kepada AgamaMu.    

Perubahan tahun baru hendaknya menjadi kesempatan mendidik jiwa dan membiasakannya untuk taat yang mungkin selama ini diselimuti kemalasan, ketahuilah taat ini dan ibadah adalah bekal terbaikmu apabila kamu meninggalkan dunia.

Mungkin yang paling besar dari ketaatan itu adalah menjaga shalat berjamaah dan jadilah orang yang bersegera untuknya orang yang pertama masuk masjid. Kemudian jadikan sunah-sunnah rawatib sebagai ibadah harianmu yaitu duabelas rakaat yang akan dihadiahi rumah di surga untuk mu.

Kemuliaan mukmin adalah dengan menjaga shalat malam walau hanya dengan rakaat pendek. Jadikan alQuran sebagai wiridmu dan lain sebagainya, wallahu a’lam

http://www.saaid.net/mktarat/nihat/57.htm

 2,038 total views,  1 views today